Termenung dalam payung mendung di pagi ke tujuh bulan juni
semangkuk gelisah kau sajikan padaku
hingga beratus kebimbangan seakan membara di atas perapian
tidak juga mampu ungkap makna dibalik kehidupan
sebait resah pun terlontar tanpa dipaksa
hingga bara itu nyaris padam tak lagi menghangatkan
berharap gerimis sejukkan lara
di pagi ke tujuh bulan juni gelisah menyergap rasa
No comments:
Post a Comment