Aku tak tahu kenapa tak bisa lagi tulis sajak
entah tak ada lagi kata yang lukiskan tuk menulis tentang kamu
atau bahkan diriku sendiri
Bising dunia terlalu berisik membuat aku tak mengenali suaramu
atau bahkan suaraku sendiri
aku beritahukan padamu bahwa pantai yang sering kita singgahi
kini becek oleh nanah yang seharusnya tak tumpah
jalan berkelok, berliku yang sering kita lalui
kini tertutup geram dan marah
senja pun tak lagi simpan cerita kita
bahkan cinta telah dionarkan kebencian
daging bernama kasih sayang yang selalu kita manjakan
kini terpanggang kebencian
entahlah aku tak bisa menulis sajak lagi
tentang kita tentang diriku dirimu
aku pun tak tahu harus mengeluh pada siapa
Biola itu tlah tak berdawai
gitar itu tlah putus senarnya
seruling itu tlah rusak lobangnya
aku tak mampu perbaiki semua
kulihat langit muram tiap waktu
mendung berarak selimuti duka dilangit kita
aku benar-benar tak bisa lagi menulis sajak
sajak tentang kita
No comments:
Post a Comment